Tetap tersenyum

Tetap tersenyum
IInsyaallah berkah

Sabtu, 20 Februari 2016

RPP IPS kelas 5 SD

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)


Satuan Pendidikan                : SD Negeri 1 Barisan
Mata Pelajaran                      : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/Semester                      : V (Lima) / II (Dua)
Alokasi Waktu                       : 2 X 35 Menit
 



A.    STANDAR KOMPETENSI
2.      Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mem­pertahankan Kemerdekaan Indonesia

B.     KOMPETENSI DASAR
2.2  Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

C.    INDIKATOR
2.2.1        Menjelaskan beberapa usaha dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan
2.2.2        Mengidentifikasi beberapa tokoh dalam mempersiapkan kemerdekaan
2.2.3        Menunjukkan sikap menghargai jasa para tokoh  dalam mempersiapkan kemerdekaan

D.    TUJUAN PEMBELAJARAN
1.      Melalui metode penugasan, siswa dapat menjelaskan beberapa usaha dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan dengan tepat.
2.      Melalui metode latihan, siswa dapat menjelaskan beberapa usaha dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan dengan tepat.
3.      Melalui metode penugasan, siswa dapat mengidentifikasi beberapa tokoh dalam mempersiapkan kemerdekaan dengan benar.
4.      Melalui metode tanya jawab, siswa dapat menunjukkan sikap menghargai jasa para tokoh  dalam mempersiapkan kemerdekaan dengan benar.

v Karakter yang di harapkan : Disiplin, Tanggung Jawab, Kerjasama, Keberanian, Religius, Percaya Diri, Tekun.
E.     MATERI PEMBELAJARAN
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
a.    Pembentukkan BPUPKI
                        Menjelang akhir PD II, Jepang mengalami banyak kekalahan. Pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 kota Hirosima dan Nagasaki dibom oleh sekutu. Pada tanggal 11 Agustus 1945, Jepang memberikan janji kemerdekaan yang disampaikan kepada tiga orang pemimpin Indonesia, yaitu Ir.Soekarno, Drs. Moh Hatta dam Dr.Radjiman Wedyodiningrat. Ketiganya diminta mempersiapkan kemerdekaan. Dengan janji ini Jepang berharap, rakyat Indonesia mau membantu Jepang yang semakin terdesak dan mengalami kekalahan dimana-mana. Dalam situasi yang semakin kritis, pada tanggal 1 Maret 1945 pemerintah pendudukan Jepang di Jawa di bawah pimpinan Jendral Kumakici Harada mengumumkan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atau Dokuritsu Junbi Cosakai yang diketuai oleh Dr. Rajiman Wedyodiningrat. BPUPKI bertugas mempelajari dan menyelidiki hal-hal penting menyangkut kehidupan politik dan ekonomi dalam upaya pembentukan Negara Indonesia merdeka. Pengurus BPUPKI diangkat pada 29 April 1945. Dr. Radjiman Widyodiningrat dipilih sebagai ketua BPUPKI dan Raden Panji Suroso dipilih sebagai kepala sekretariat BPUPKI. Ir. Sukarno termasuk salah satu anggota badan ini. Upacara peresmian BPUPKI dilaksanakan pada 28 Mei 1945 di gedung Cuo sangi In (sekarang merupakan gedung Departemen Luar Negeri). Sidang pertama BPUKPI dilaksanakan pada 29 Mei – 1 Juni 1945 yang menyepakati bentuk negara republik dengan kepala negara dan kepala pemerintahan dijawat oleh seorang presiden. Dalam rapat ini juga dibahas dasar negara serta pembentukkan panitia yang disebut panitia sembilan yaitu Ir.Soekarno (ketua), Drs.Moh Hatta (wakil ketua), Mr. Ahmad Soebarjo, Abdul kahar muzakir, Abikusno Cokrosuyoso, K.H Wahid Hasyim, Moh.Yamin, Mr.A.A Maramis, dan H.Agus Salim.

b.   Pembentukkan PPKI
            Sidang Panitia Sembilan telah berhasil merumuskan rancangan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang di dalamnya termuat pula dasar negara Indonesia merdeka. Dokumen ini oleh Mr. Muh. Yamin diberi nama Piagam Jakarta atau Jakarta Charter. Pada 7 Agustus 1945 dibentuklah Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atau Dokuritsu Junbi Inkai. Tugas PPKI adalah mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan kemerdekaan Indonesia.

c.    Peristiwa Rengasdengklok
                        Golongan tua terdiri dari Bung Karno, Bung Hatta, Ahmad Soebarjo, Dr.Radjiman dan sebagainya. Pada tanggal 16 Agustus 1945 Bung Karno dan Bung Hatta di culik oleh golongan muda dibawa ke Rengasdengklok. Tujuan mengamankan tokoh bangsa dari pengaruh Jepang. Dan di rumah Laksamana Maeda di Jl.Imam Bonjol No.1 Jakarta yang aman dari Jepang sekitar 15 pemuda menuntut soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 16 Agustus 1945. Pada pukul 02.00 WIB malam itu diadakan rapat PPKI  untuk merumuskan teks proklamasi dan persiapan kemerdekaan Indonesia.



d.   Detik-Detik Proklamasi
        Naskah teks proklamasi yang telah disepakati dan ditandatangani oleh Ir.Soekarno dan Moh.Hatta atas nama bangsa Indonesian diketik oleh Sayuti Melik, dan sesuai janji Ahmad Soebarjo pada hari Jumat 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB di Jalan Pengangsaan Timur 56 Jakarta, diadakan upacara bendera dan pembacaan teks proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara pengibaran bendera sang merah putih yang bendera tersebut dijahit oleh Ibu Fatmawati Soekarno. Guna mengenang jasanya maka Ir.Soekarno dan Moh.Hatta dijuluki sebagai pahlawan proklamator.

F.     MODEL/PENDEKATAN, dan METODE PEMBELAJARAN
Model/Pendekatan                      : Make A-Match
Metode                                        : Ceramah, Tanya Jawab, Latihan, Penugasan

G.    LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAPAN
MUATAN KARAKTER
KEGIATAN GURU
KEGIATAN SISWA
Kegiatan Awal ± 5 menit
Religius, Disiplin



Religius, Disiplin

Disiplin



Tanggung Jawab


Tanggung Jawab

·      Membiasakan mengucap salam pada awal masuk kelas
·      Memerintahkan siswa berdo’a sebelum belajar
·      Mengabsen siswa



·      Menyampaikan tujuan pembelajaran
·      Melakukan apresepsi

·       Menjawab salam dari guru


·       Siswa duduk rapih dan berdo’a

·       Mengangkat tangan ketika di sebutkan namanuya
·       Siswa memperhatikan guru
·       Siswa Mendengarkan guru

Kegiatan Inti ± 50 Menit
Ø  Eksplorasi
Tanggung Jawab








Tanggung Jawab





Tanggung Jawab






Tanggung Jawab










Percaya Diri, Keberanian

Tanggung Jawab, Disiplin



Tanggung Jawab, Disiplin

·  Menanyakan kepada siswa tentang hal-hal seputar materi pembelajaran yaitu Usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia

·    Guru menjelaskan seputar materi pembelajaran yaitu Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
·      Guru bersama siswa bertanya jawab mengenai
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
·      Guru menyiapkan siswa untuk melakukan model pembelajaran Make A-Match, dengan di bagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok pertama sebagai penerima kartu soal dan kelompok kedua sebagai penerima jawaban
·      Guru membagikan kartu soal dan jawaban kepada siswa
·      Guru menjelaskan langkah-langkah dalam melakukan kegiatan Make A-Match
·      Guru meminta siswa untuk mulai mencocokkan kartu soal dan jawaban yang telah diberikan

·         Siswa merespon pertanyaan dari guru






·         Siswa cermat memperhatikan guru




·         Siswa cermat memperhatikan guru ketika menjelaskan


·       Siswa memperhatikan guru









·       Siswa tertib ketika guru membagikan kartu soal dan jawaban
·       Siswa memperhatikan guru menerangkan


·       Siswa dengan seksama mencari pasangan kartu soal dan jawaban yang diberikan guru
Ø Elaborasi
Disiplin




Disiplin, Tekun, Kerjasama


Displin, Percaya Diri, Kerjasama



Tanggung Jawab,
Berani







Tanggung Jawab

·        Guru membimbing siswa saat melakukan kegiatan Make
A-Match
·        Guru mengontrol siswa saat melakukan kegiatan Make
A-Match
·        Guru meminta setiap pasangan membacakan hasil kartu soal dan jawaban yang telah ditemukan
·        Guru meminta siswa yang mendapatkan kartu ZONK dan paling lama menemukan pasangan kartu maju kedepan kelas menyanyikan lagu “Hari Merdeka”
·        Guru meminta siswa untuk mengerjakan LKS
·         Siswa dibimbing guru saat melakukan kegiatan Make
A-Match
·         Siswa mulai menemukan pasangan kartu soal dan jawaban

·         Siswa membacakan hasil kartu soal dan jawaban yang telah ditemukan

·         Siswa maju kedepan dan melakukan hukuman yang diberikan guru untuk menyanyikan lagu “Hari Merdeka” didepan kelas

·         Siswa mengerjakan LKS yang diberikan guru
Ø Konfimasi
Tanggung Jawab



Tanggung Jawab




Tanggung Jawab
·      Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
·      Guru menanyakan hal-hal yang belum di mengerti siswa seputar materi pembelajaran
·      Guru meluruskan kesalahan pemahaman tantang hal-hal yang belum di ketahui siswa
·         Bersama guru  menyimpulkan hasil pembelajaran

·         Siswa menjawab atau bertanya mengenai materi yang belum di pahami
·         Siswa mendengarkan guru
Kegiatan Penutup ± 15 Menit
Tanggung Jawab


Tanggung Jawab


Disiplin


Disiplin, Religius
·      Guru menyimpulkan hasil pembelajaran
·      Memberikan penguatan kepada siswa
·      Mengondisikan siswa untuk mengakhiri pembelajaran
·      Mengakhiri pembelajaran dengan berdo’a
·         Memperhatikan guru

·         Siswa mendengarkan guru
·         Siswa mengondisikan diri untuk mengakhiri pembelajaran
·         Siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdo’a
H.    ALAT dan SUMBER BELAJAR
Media                                          : Gambar, Teks proklamasi, Audio pembacaan proklamasi, Kartu soal dan jawaban
Sumber Belajar                           : - Buku Paket IPS Kelas V SD/MI. Siti Syamsiyah,dkk. Jakarta : penerbit Pusat Perbukuaan Departemen Pendidikan Nasional. 2008 hal 90-93.
-          Buku Paket IPS Kelas V SD/MI. Kurnia Nandar Wati, Ratih Hurriyat. Jakarta : Penerbit CV.Habasa Jaya Pusat perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. 2009 hal 97-101.

I.       PENILAIAN HASIL BELAJAR
- Teknik Penilaian        : Tugas Individu
- Prosedur Penilaian    : Hasil dan Proses
- Bentuk                      : Latihan soal Individu dalam bentuk kartu dan LKS
- Instrumen                  : Lembar Kerja Siswa (LKS)
·   Format Penilaian Hasil
 KKM:
No
Nama Siswa
Skor
Nilai
Keterangan
1




2




3




4




5




Indikator Penilaian :
-          Jumlah Soal 10
-          Masing-masing jawaban benar memiliki bobot skor 10
-           Skor yang didapat
                                  X 10
                                                                             2
·      Lembar Penilaian Performen (Proses)
No
Nama siswa
Aspek yang diamati
Jumlah skor
Interpretasi
Keaktifan
   Pemahaman
ketepatan
3
2
1
3
2
1
3
2
1
B
C
K
1














2














3














4














5














6














7














8














Jumlah













Presentase













Cara menentukan rentang skor dari 3 aspek yang dinilai yaitu sebagai berikut:
1.      Keatifan:
1.      Berani menjawab pertanyaan guru
2.      Berani mengungkapkan pendapat
3.      Berani mengajukan pertanyaan
2.    Pemahaman :
1.      Memahami sebagian materi yang disampaikan
2.      Memahami semua materi yang disampaikan
3.      Berani memaparkan materi yang telah disampaikan
3.    Ketepatan :
1.      Menjawab pertanyaan sebagian benar
2.      Menjawab semua pertanyaan dengan benar
3.      Menjawab pertanyaan dengan benar disertai dengan pemahaman

A.    Nilai     : 3       : Apabila nampak 3 deskriptor
               2       : Apabila nampak 2 deskriptor
             





















            1          : Apabila nampak 1 deskriptor
Skor ideal : 3 X 3 = 9
B.     Kriteria interpestasi
1 – 3 = kurang ( K)
4 – 6 = Cukup ( C )
7 – 9 = Baik ( B )
Presentase = jumlah siswa pemeroleh skor x 100
Jumlah siswa keseluruhan
                                                                                               


                                                                       Cirebon,           Maret  2015

Mengetahui,
Guru Pamong/Kelas V                                                         Praktikan


Soleh, S.Pd                                                                   Herawati
Nip. 19661110 199203 1 010


Kepala Sekolah
SD Negeri 1 Barisan


Susy Suswati Aprilia, S.Pd
Nip. 19650417 198508 2 001


2 komentar:

Silahkan share kreasimu, wujudkan impianmu